Karena Insomnia (Sulit Tidur)
Malam itu saya sulit tidur, terlalu banyak yang difikirkan sehingga otak terus bekerja dan tidak dapat beristirahat dengan baik. Kesalahan saya selanjut yaitu karena saya meminum segelas kopi hangat sebelumnya sehingga lebih sulit untuk tidur. Ya kesulitan saya itu karena paginya saya akan menghadapi ujian seleksi SM3T berupa tahap seleksi akademik. Jadi banyak sekali yang difikirkan berupa ketakutan terhadap imajinasi imajinasi negatif pada otak.
Saya masih ingat pagi itu jam.03.00 dini hari, saya masih terjaga dari tidur. Saya memutar otak untuk mencari solusi mengatasi kondisi yang tidak menyenangkan ini. Coba bayangkan jika sampai saya tidak tidur (karena saya sering tidak tidur) apa yang akan terjadi saat saya mengikuti tes dikeseokan harinya. Mata menjadi pedas, otak tidak mampu berkonsentrasi. Itulah yang akan terjadi dan menjadi bayang bayang diotak yang menambah sulitnya tidur d malam atau pagi itu. Namun semakin saya mencari solusi untuk tidur semakin sulit pula saya menjadi tidur.
Kemudian,
Kuambil hp Sony model lawas yang cukuplah untuk menghibur diri disaat stress melanda. Kutekan icon popular yang dapat memutarkan jutaan video sesuka hati dan digandrungi banyak kaula muda saat ini yaitu YouTube. Kemudian kuketikan beberpa kali kata kunci untuk kunyalakan dan kumainkan video video yang telah kupilih. Diantaranya yaitu : sleeping instrument 30 minutes. Sebuah instrumen musik yang dapat menenangkan kita saat tidur. Saat musik mulai mengeluarkan alunan merdunya, kuletakkan SONY lawas itu berdiri miring di dinding kamar. Selanjutnya kucoba untuk memjamkan mata sebisaku.
15 menit berlalu, saya masih memejamkan mata namun bayang bayang akan banyak hal masih berputar putar diotakku. Berfikir akan soal test yang sulit, fikiran jika tidak lolos, fikiran tentang pekerjaan yang belum selesai dan masih menumpuk membuat mata yang harusnya sudah terpejam kini masih terjaga.
Karena tak kunjung tidur kuganti video lainnnya. Saat itu saya ganti dengan video musik arabian. Dengan harapan lagu lagu arab lebih menenangkan. Dua lagu berbahasa arab meniringi usahaku untuk tidur namun tetap saja tidak bisa. Begitu juga saat saya mengganti music arab dengan lagu lagu lainnnya. Namun akibat gonta ganti video dan musik, aku menjadi semakin melek. Hampir 1 jam lamanya saya memainkan video pada situs berbagi video tersebut.
Mataku melirik pada jam yang ada di dinding kamar, sekarang jam 4. Hah? Aku harus tidur protesku dalam hati. Akhirnya kuletakan HP yang sedari tadi didekatku pada tempat yang jauh. Kututup mata rapat rapat.
Dan . . .
Orangtuaku sudah membangunkanku. Saya ingat semalam memohon kepada ibuku untuk dibangunkan jam 5 pagi.
Saya tidak tau apakah saat itu saya sudah tidur atau belum.
Saya harus bangun fikirku. Dan mempersiapkan diri untuk berangkat mengikiti Test SM3T.